Monday, June 29, 2015

Analisa Emas


Emas Melakukan Aksi Sebelum Yunani...

Emas Melakukan Aksi Sebelum Yunani...
Harga elektronik emas yang dibuka dalam beberapa menit pertama perdagangan di Sydney, Australia, melonjak cukup tajam. Drama yang terjadi di Yunani telah mendorong harga emas bergerak lebih tinggi. Aksi potong suku bunga di negara tirai bambu telah membuat pembatasan pada penarikan dan transfer uang, deposito dan rasio cadangan kas oleh China pada akhir pekan.
Situasi Memanas
Pada akhir pekan, parlemen Yunani menyetujui langkah yang diajukan oleh Perdana Menteri Alexis Tsipras untuk melakukan referendum nasional untuk menentukan nasib negosiasi bailout pada 5 Juli.
Menurut beberapa laporan, Bank dan bursa Yunani diperkirakan akan tutup selama seminggu untuk mengikuti rekomendasi dari Dewan Stabilitas Keuangan Eropa.
Langkah itu muncul hanya beberapa jam setelah Bank Sentral Eropa membekukan Bantuan Likuiditas Darurat (ELA) yang seharusnya untuk mendukung bank-bank negara Eropa yang disepakati pada tanggal 26 Juni.
"Dewan Pengurus sedang memantau situasi di pasar keuangan dan implikasi potensial untuk kebijakan moneter dan keseimbangan risiko terhadap stabilitas harga di kawasan Eropa," kata ECB dalam sebuah pernyataan. "Dewan Pengurus bertekad untuk menggunakan semua instrumen yang tersedia dalam mandatnya."
Bank Sentral Cina Cut
Bank Rakyat China kembali memangkas suku bunga menjadi 4,85% dan suku bunga deposito menjadi 2% pada hari Minggu. PBOC juga mengumumkan bahwa mereka akan memotong rasio persyaratan cadangan (RRR) sebesar 50 basis poin untuk bank umum agar dapat melayani daerah pedesaan, pertanian dan usaha kecil.
PBOC kini telah memangkas suku bunga empat kali sejak November dan tahun ini juga mengurangi jumlah kas cadangan bank sebanyak tiga kali, serta menggunakan langkah-langkah lain untuk menyuntikkan likuiditas ke pasar.

Analisa Emas

Harga Emas Berkonsolidasi Ketika Uni Eropa

Harga Emas Berkonsolidasi Ketika Uni Eropa
Harga emas sedikit tertekan dengan bergerak sideways pada awal sesi Asia di hari Senin menjelang pertemuan kunci bailout utang Yunani. Para pemimpin Eropa akan mengadakan pembicaraan darurat di Brussels tentang kesepakatan bailout Yunani, yang akan berakhir pada 30 Juni. Pasar China ditutup untuk liburan Dragon Boat Festival.
The Fed
Pekan lalu, harga emas mengakhiri sesi mingguan dengan sedikit berubah mendekati harga empat minggu tertinggi ketika investor membuka kembali harapan bahwa suku bunga AS akan dinaikkan di tengah meningkatnya kekhawatiran atas potensi default utang Yunani.
Emas bergerak rally setelah Federal Reserve menurunkan proyeksi kedua pada pertumbuhan AS dan proyeksi waktu suku bunga menyusul kesimpulan dari pertemuan kebijakan pada hari Rabu.
Chair’s Fed Janet Yellen mengatakan bank sentral ingin melihat "bukti yang lebih menentukan" bahwa pertumbuhan berkelanjutan sedang terjadi sebelum menaikkan suku bunga, dengan tetap mengakui bahwa ekonomi sudah " cukup berkembang " setelah melemah pada kuartal pertama.
Uni Eropa Bersidang
Sementara itu, investor terus memantau perkembangan seputar pembicaraan antara Yunani dan pihak kreditor internasional, di tengah kekhawatiran bahwa Athena dapat mengakami default dan memaksa keluar dari zona Eropa.
Yunani telah kehabisan waktu untuk membayar utang kepada Dana Moneter Internasional sebesar € 1,5 milyar yang akan jatuh pada 30 Juni. Pada saat yang sama, sisa pinjaman sebanyak € 7.2 M dari paket stimulus € 240 M dari kreditor internasional juga akan berakhir pada bulan ini.
Semua 28 anggota Uni Eropa dijadwalkan akan hadir pada pertemuan puncak darurat di hari Senin, untuk membicarakan kesempatan terakhir Yunani untuk menghindari default. Kegagalan untuk mencapai kesepakatan akan mengakibatkan Yunani default pada pembayaran dan keluar dari zona 
Analisa Emas

Apakah Yunani Akan Keluar Dari Uni Eropa


Harga Emas berjangka jatuh ke level terendah dalam lebih dari dua minggu memperpanjang kerugian dari awal pekan ini ketika dolar relatif bergerak datar ketika kemajuan pembicaraan utang Yunani terhenti dan perkiraan revisi terhadap kontraksi ekonomi AS pada kuartal pertama. Emas melemah tipis, namun secara keseluruhan masih berada di area konsolidatif karena pasar menunggu hasil dari negosiasi Yunani.
Kreditur dilaporkan menolak proposal terbaru Yunani, yang segera diikuti oleh Yunani menolak usulan dari kreditor. Tampaknya tidak ada kesepakatan yang benar-benar telah dicapai yang akan memaksa Yunani masuk ke dalam fase default.
Menteri Keuangan Jerman Wolfgang Schäuble menuntut agar "berhenti menyalahkan" IMF yang telah keluar dari meja perundingan. Schäuble melanjutkan dengan menegaskan bahwa Jerman tidak akan mundur dari kesepakatan walaupun IMF tidak akan menyetujui dan itu bukan pertanda baik bagi meja perundingan.
Sejak tahun 2010, Yunani telah menerima lebih dari dana bailout sebanyak € 230 miliar dan terakhir hanya mendapatkan bantuan sangat sedikit sebanyak € 7,2 miliar yang tergantung pada negosiasi saat ini. Jika Athena berhasil mendapatkan kesepakatan untuk mendapatkna bantuan € 7,2 miliar, maka pinjaman tersebut hanya merupakan perpanjangan waktu.
Yunani hanya mempunyai waktu yang sedikit untuk melakukan pembayaran kepada IMF hingga 30 Juni . Dikhawatirkan Yunani akan keluar meninggalkan zona Eropa jika terjadi default dan memicu potensi penularan ekonomi di seluruh Eropa.
Pasar dan investor terus melihat perkembangan Yunani karena biar bagaimanapun juga efek domino akan dirasakan ke seluruh Eropa. Emas akan kembali berfungsi sebagai safe haven bagi investor ketika periode ketidakstabilan ekonomi mulai terlihat parah.
Teknikal

Pada pergerakan hari Rabu, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1177.97 per troy ounce. Harga Emas kembali tertekan dengan bergerak ke bawah menuju support USD 1170.52 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1175.21 per troy ounce. Pergerakan emas kembali mendapatkan kerugian terhadap dollar sebanyak USD 2.76.
Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat kembali dalam kondisi bearish. Harga emas terlihat masih berada di bawah indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas.  Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 36 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bullish minor. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi akan bergerak bullish minor.

Bias intraday, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih berada dalam tekanan bearish. Saat ini jika kita perhatikan, harga emas telah berada di bawah area USD 1179.09 per troy ounce dimana ada potensi harga emas akan bergerak ke bawah menuju support berikutnya pada kisaran USD 1162.65 per troy ounce. Sebaliknya jika harga emas menguat dengan bergerak ke atas dan menembus resistan USD 1179.09 per troy ounce maka ada peluang harga akan bergerak menuju resistan USD 1189.25 per troy ounce.
Team Consultant & Market Research


Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com  tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.